Aku tak mainmain ketika bermain, menjadi kereta api, menggenggam tangan temanku, berlari mengejar gelembung sabun. Semuanya sungguhsungguh menghayati tahun baru.
Aku tak pernah purapura jika menggambar, kuberikan segenap garis dan lengkung pada kertas, kuwarnai putih, hitam, kelabu. Ini zebra, ini gajah, ini serigala, ini bulan menelan atap rumahku.
Pagipagi menyiapkan kaki, lantai berjalan mencari tanah, kakiku tertinggal, seperti sungguhsungguh tertinggal dalam lingkaran, berkejaran, berputarputar, bertepuk tangan. Sudah kugambar bulan yang pertama*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar