Senin, 17 Januari 2011

untukmu, lima sajak cobacoba

membacamu
aku mesti purapura gila
demi mengeja lambanglambang
yang kausebut aksara*

penantian
di helai rambutmu
aku menabur bunga tak bernama
menunggu ingatanmu memutar bintangbintang*

naif
seekor kelinci memandang angkasa
ingin menukar telinga dengan sayap
sampai seekor elang menerbangkan semua harap*

untukmu
aku memilih jadi pisang
tanpa ranting dan duri
puas dengan satu musim semi*

nagaterbang
kolam bergelombang di ekor capung
tak gentar pun tak cemas
pada mata katak*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar