by Dian Aza on Wednesday, June 29, 2011 at 12:05am
Sekawanan burung gagak hitam terbang mematuk bintang, satu satu tenggelam kepak sayap sayap hitam. Kucoba melemparkan segenggam batu sebelum segenap bintang tertelan. Berhamburan batu batu menyentuh sayap sayap, jatuh kembali ke tanah, sia sia. Batu batu dan sayap sayap hitam diam, melayang, rebah dan terentang. Bintang bintang di lambung gagak padam. Langit malam menunduk seperti mencari mata mata terbuka meminjam cahaya. Mata mata yang tak mendekap mimpi. Mata mata yang tabah memandang gelap, tak terpejam ketakutan ketika paruh burung burung gagak mematuki bintang. Mata mata yang menengadah setia menatap langit yang menunduk, mencari seperti tak peduli*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar