main matahari
by Dian Aza on Thursday, March 24, 2011 at 11:34am
Apa yang dipikirkan matahari, mau terus melototkan mata ke arah bumi. Tahukah matahari, panasnya bikin bumi mendidih, menerbangkan air ke udara. Dari menit ke menit, lapis ke lapis, semakin padat menggumpal. Menghalangi pandang.
Cahaya makan tuan, pandang matahari terhalang awan. Tak hilang akal, matahari merayu air yang mengeras, mendekatlah, mendekat untuk dilumat, pecah awan. Bumi basah, mendongakkan wajah. Ah matahari, matahari, bumi memanggil.
Matahari tersenyum kembali. Apa yang dipikirkan bumi, memandang langit warnawarni, ayolah, kita main mata lagi, berkalikali setiap hari*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar